Etnofarmakologi dan Pemanfaatan Tanaman Berkhasiat Obat Untuk Ibu Pasca Melahirkan Di Kecamatan Amarasi Timur

Authors

  • Yulius Baki Korassa Program Studi Farmasi, Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Kupang, Kupang, Indonesia
  • Novi Winda Lutsina Program Studi Sarjana Farmasi, Fakultas Kesehatan, Universitas Citra Bangsa, Kupang, Indonesia
  • Stefany S. A. Fernandez Program Studi Farmasi, Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Kupang, Kupang, Indonesia
  • Muhamad Satria Mandala Pua Upa Program Studi Farmasi, Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Kupang, Kupang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31965/jfkoe.v6i1.1142

Keywords:

Etnofarmakologi, Ramuan Pasca Melahirkan, Amarasi Timur

Abstract

Pemanfaatan tanaman berkhasiat obat pada ibu pasca melahirkan oleh masyarakat Amarasi Timur Provinsi Nusa Tenggara Timur secara empiris perlu di inventarisasi dan dikaji secara ilmiah. Tujuannya agar diperoleh informasi yang tepat berdasarkan nama, jumlah, bagian, komposisi, cara meramu, teknik pengobatan dan khasiat dari tanaman. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif terkait pemanfaatan tanaman obat bagi ibu pasca melahirkan. Hasil Penelitian menunjukan bagian tanaman yang digunakan masyarakat adalah jenis: kulit batang, kambium batang, daun, rimpang, biji, buah dan bunga. Jumlah tanaman yang diambil dilakukan berdasarkan kebutuhan dan diperkirakan sendiri oleh pengobat tradisional yakni satu genggam dan satu ruas ibu jari. Beberapa ramuan yang digunakan adalah: ramuan minum untuk “membersihkan darah kotor”; ramuan cuci kepala untuk mencegah “darah putih naik di kepala”; ramuan minyak gosok untuk menjaga agar tubuh tetap hangat dan membantu dalam proses persalinan; ramuan kunyah untuk membantu dalam mempermudah proses persalinan dan ramuan mandi untuk memperlancar aliran darah serta membersihkan tubuh pasca melahirkan. Terdapat 38 jenis tanaman yang digunakan oleh masyarakat Amarasi Timur yang diolah menjadi 5 ramuan yaitu ramuan minum, kunyah, cuci kepala, minyak gosok, dan mandi dengan takaran yang masih diperkirakan secara tradisional.

References

Harjono, Y., Yusmaini, H., Bahar, M. 2017. Penyuluhan Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga dan Penanaman Tanaman Obat Keluarga di Kampung Mekar Bakti 01/01, Desa Mekar Bakti Kabupaten Tangerang. JPM Ruwa Jurai, 3(1), 16–21. DOI: https://doi.org/10.23960/jpm3116-21

Anggraeni, D.F.P., Suryanti. 2020. Pengaruh Pemanfaatan Aktifasi “Pojok Toga” Terhadap Peningkatan Hasil Belajar dan Peduli Lingkungan Siswa Kelas IV SDN Benowo 1 Surabaya. J Penelit Pendidik Guru Sekol Dasar, 8(1), 9–78.

Kementerian Kesehatan RI. 2017. Formularium Ramuan Obat Tradisional Indonesia. Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI. 2017. RISTOJA, Eksplorasi Pengetahuan Lokal Etnomedisin dan Tumbuhan Obat Berbasis Komunitas di Indonesia. Jakarta.

Mulyani, Y., Hasimun, P., Sumarna, R. 2020. Kajian Etnofarmakologi Pemanfaatan Tanaman Obat Oleh Masyarakat Di Kecamatan Dawuan Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat. Galen J Pharm, 6(1), 37–54. DOI: https://doi.org/10.22487/j24428744.2020.v6.i1.13572

Dewi, R.S., Wahyuni, Pratiwi, E., Muharni, S. 2019. Penggunaan Obat Tradisional Oleh Masyarakat di Kelurahan Tuah Karya Kota Pekanbaru. J Penelit Farm Indones, 8(1), 41–45. DOI: https://doi.org/10.51887/jpfi.v8i1.781

Sinaga, R., Sembiring, M.B. 2019. Eksistensi Guru Mbelin Dalam Pengobatan Tradisional Karo Di Desa Kidupen Kecamatan Juhar Kabupaten Karo (1970-1990). Puter Hijau J Pendidik Sej, 4(1), 14–31. DOI: https://doi.org/10.24114/ph.v4i1.13891

Heriana, A. 2007. Tanaman Obat dan Khasiatnya. 1st ed. Jakarta: Penerbit Swadaya.

Pulunggono, H.B. 1999. Ethnobotany of People Live in Amarasi of Kupang, Mollo and Amanatuna and Amanatun of South Central Timor, West Timor, Indonesia. Media Konserv, 6(1), 27–35. DOI: https://doi.org/10.29244/medkon.6.1.%p

Akhirian, S., Nayati, W. 2016. Wilayah Kerajaan Amarasi, Nusa Tenggara Timur: Analisis Kewilayahan Dengan Menggunakan Sistem Informasi Geografi. Forum Arkeol, 27(1), 23–32. DOI: http://dx.doi.org/10.24832/fa.v27i1.55

Hoffman, B., Gallaher, T. 2007. Importance Indices in Ethnobotany. Ethnobot Res Appl, 5, 201–218.

Kiuk, F.B. 2018. Inventarisasi Ramuan Obat Tradisional Pasca Melahirkan Di Desa Sahraen Kecamatan Amarasi Selatan. Diploma Thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang, Kupang.

Payon, N.P. 2018. Etnofarmakologi Ramuan Tradisional Pasca Melahirkan Di Desa Buraen Kecamatan Amarasi Selatan. Diploma Thesis, Poltekkes Kemenkes Kupang, Kupang.

Fitrianti, Y., Angkasawati, T.J. 2015. Pengobatan Tradisional Gayo Untuk Ibu Nifas. Bul Penelit Sist Kesehat, 18(2), 111–119. DOI: http://dx.doi.org/10.22435/hsr.v18i2.4307

Mahendra, D. 2006. Jenis Tanaman Obat Ampuh. Jakarta: Penebar Swadaya.

Gunadi, D., Oramahi, H., Tavita, G.E. 2017. Studi Tumbuhan Obat Pada Etnis Dayak Di Desa Gerantung Kecamatan Monterado Kabupaten Bengkayang. J Hutan Lestari, 5(2), 425–436. DOI: http://dx.doi.org/10.26418/jhl.v5i2.20089

Field, T. 2010. Pregnancy and Labor Massage. Expert Rev Obstet Gynecol, 5(2), 177-181. DOI: http://dx.doi.org/10.1586/EOG.10.12

Banker, G., Anderson, N. 1994. Tablet In the Theory and Practice of Industrial Pharmacy. 3rd ed. Jakarta: UI Press.

Fatimah, S., Rahayu, M., Rinding, A.L.T. 2017. Analisis Sakarin dalam Jamu Kunyit Asam yang Dijual di Malioboro dan di Pasar Beringharjo Yogyakarta. Biomedika, 10(1), 30–35. DOI: http:/dx.doi.org/ 10.31001/BIOMEDIKA.V10I1.222

Dalimartha S. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia. 1st ed. Jakarta: Jakarta Trubus Agriwidya.

Angendari, M.D. 2012. Rambut Indah dan Cantik Dengan Kosmetika Tradisional. J Pendidik Teknol dan Kejuru, 9(1), 25–36. DOI: https://doi.org/10.23887/jptk-undiksha.v9i1.2875

Cruz, C.M., Caromano, F.A., Gonçalves, L.L., Machado, T.G., Voos, M.C. 2014. Learning and Adherence to Baby Massage After Two Teaching Strategies. J Spec Pediatr Nurs, 19(3), 247–256. DOI: https://doi.org/10.1111/jspn.12076

Kementerian Kesehatan RI. 2010. Riset Kesehatan Dasar. Jakarta.

Downloads

Published

2023-06-26

How to Cite

Korassa, Y. B., Lutsina, N. W., Fernandez, S. S. A., & Upa, M. S. M. P. (2023). Etnofarmakologi dan Pemanfaatan Tanaman Berkhasiat Obat Untuk Ibu Pasca Melahirkan Di Kecamatan Amarasi Timur. FarmasiKoe, 6(1), 7–14. https://doi.org/10.31965/jfkoe.v6i1.1142