Studi Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Penyakit Kusta Pada Wilayah Kerja Puskesmas Bakunase Kota Kupang Tahun 2017

Authors

  • Muntasir Muntasir Public Health Faculty, Nusa Cendana University
  • Edwinandro V Salju Public Health Faculty, Nusa Cendana University
  • Luh Putu Rulianti Public Health Faculty, Nusa Cendana University

DOI:

https://doi.org/10.31965/infokes.Vol16.Iss2.223

Keywords:

Kusta, Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Kusta, Bakunase

Abstract

Kusta adalah penyakit infeksi kronis yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Terjadi peningkatan jumlah kasus kusta baru di wilayah kerja Puskesmas Bakunase Kecamatan Kota Raja Kota Kupang menunjukkan tingginya risiko angka penularan penyakit kusta di masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kusta di Wilayah Kerja Puskesmas Bakunase Kota Kupang. Jenis penelitian adalah survey analitik dengan studi cross-sectional dengan metode Total sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 33 orang yang merupakan penderita kusta. Karakteristik responden terbanyak diketahui yaitu umur >15 tahun, berjenis kelamin Pria, Pekerjaan Berisiko, Perpendidikan rendah, pendapatan sosial ekonomi <UMP, tingkat pengetahuan rendah, tingkat Kebersihan buruk, tingkat riwayat Kontak >2 tahun dan tingkat Kepatuhan Minum obat baik. Hasil anahsis bivariat menunjukkan terdapat hubungan signifikan antara Pekerjaan (P=0,026), pendidikan (P=0,026), sosial ekonomi (P=0,032), pengetahuan (P=0,027), kebersihan (p=0,012), dan riwayat kontak (p=0,003). terhadap kejadian penyakit kusta. Simpulan penelitan, pekerjaan, pendidikan, sosial ekonomi, pengetahuan, kebersihan dan riwayat kontak mempengaruhi kejadian kusta sedangkan umur, jenis kelamin dan kepatuhan minum obat tidak mempengaruhi kejadian kusta pada Wilayah Kerja Puskesmas Bakunase.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amirudin M. 2012. Penyakit Kusta Sebuah Pendekatan Klinis. Brilian Internasional: Surabaya.

Andy M. 2014. Faktor risiko kejadian kusta tahun 2006-2007. Jurnal. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan. Di publikasi.

Agustina dkk, 2013. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Keluarga dengan Tingkat Kecacatan pada Penderita Kusta di Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2013. Jurnal kesehatan andalas.

Depkes RI. 2006. Buku Pedoman Nasional Pembera-ntasan Penyakit, kusta, Cetakan XVII, Direktorat Jendral PPM dan PLP, Jakarta.

Dewi, dkk. 2015. Deterrminan kejadian kusta di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Lino tahun 2013.

Dinkes Provinsi Nusa Tenggara Timur. Profil kesehatan NTT, 2015.

Silvia I .2014. Faktor risiko yang berhubungandengan kejadian kusta (studi kasus di wilayah kerja puskesmas kunduran blora. Skripsi: Universitas Negeri Semarang April 2014.

Catrina, dkk. 2016. Faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecacatan klien kusta Kelurahan Bitahan RT 11 dan 12 Wilayah kerja Puskesmas Lokpaikat tahun 2015.

Kemenkes. 2014. Pedoman Nasional Program Pengendalian Penyakit Kusta, Jakarta: Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan.

Kemenkes. 2015. 25 januari hari kusta sedunian, Jakarta: Pusat Data dan Informasi Kementrian dan Kesehatan RI.

Kemenkes RI. Profil Kesehatan Indonesia, 2015.

Kemenkes RI. 2016. Profil kesehatan Indonesia 2015.

Lia Setiani. 2014. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian kusta Di Wilayah Kerja puskesmas kabunan kabupaten pemalang tahun 2014. Artikel: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Linda. dkk, 2004. Panduan Pencegahan Infeksi. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Marwali Harahap. 2000, Ilmu Penyakit Kulit, Jakarta: Hipokrates.

Puskemas bakunase Kota Kupang. Profil Puskesmas Bakunase Kota Kupang, 2015.

Ramadhan Tosepu dkk. 2015. Epidemiology study of leprosy patients in the district of Bombana Southeast Sulawesi Province, Indonesia. International Journal of Research in Medical Sciences. Int J Res Med Sci. 2015.

Riyanto Martomijoyo. 2012. Faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian penyakit kusta pada penduduk di kecamatan tukdana Kabupaten indramayu tahun 2012. Jurnal Vol.VII No. 11 April 2014.

Robin G. 2005, Dermatologi, Jakarta: Erlangga.

Soekidjo Notoatmodjo. 2005, Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi, Jakarta: Rineka Cipta.

Sudigdo S, Sofyan I. 2002, Dasar-Dasar Metodologi Klinis Edisi ke-2, Jakarta: Binarupa Aksara.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Tamsuri A. 2010. Hubungan pengetahuan dan perilaku pencegahan penularan penyakit kusta di Wilayak Kerja Puskesmas Tangunganom Kabupaten Nganjuk Tahun 2008.

Yessita. 2013. Faktor yang berhubungan dengan kejadian kusta di Wilayah Kerja Puskesmas Gunem dan Sarang Kabupaten Pemalang tahun 2011.

Yudied dkk. 2008, Kajian Pengendalian Potensial Faktor Risiko Penularan Penyakit Kusta dan Intervensinya di Puskesmas Pragaan Kabupat en Sumenep Tahun 2007, Buletin Human Media Volume 03 Nomor 03 September 2008.

Downloads

Published

2018-12-22

How to Cite

Muntasir, M., Salju, E. V., & Rulianti, L. P. (2018). Studi Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Penyakit Kusta Pada Wilayah Kerja Puskesmas Bakunase Kota Kupang Tahun 2017. JURNAL INFO KESEHATAN, 16(2), 197–213. https://doi.org/10.31965/infokes.Vol16.Iss2.223

Issue

Section

Original Articles
Abstract viewed = 2603 times